Lifestyle

Kenapa Kita Butuh Comfort Food Saat Stres?

by Danang Lukmana | October 18, 2021

Kenapa Kita Butuh Comfort Food Saat Stres?
Comfort food, begitulah istilahnya untuk menyebut pilihan makanan yang dipercaya bisa memberikan efek menenangkan sekaligus menyenangkan suasana hati. Aktivitas makan sering kali jadi andalan untuk melarikan diri sejenak dari masalah yang sedang dihadapi. Umumnya saat suasana hati sedang kurang baik, stres, atau galau, comfort food dijadikan andalan untuk mengobati perasaan tersebut. Sayangnya, kecenderungan kurang baik justru timbul dari pilihan jenis makanan comfort food itu sendiri. Umumnya makanan yang manis, berlemak, dan kurang sehat dijadikan pelarian yang malah bikin keadaan makin kacau. Seperti efek sugar rush dan berbagai masalah kesehatan kronis akibat timbunan lemak beserta gula. Contohnya adalah es krim, kentang goreng, mie instan, boba, dan pizza.

source: Pexels

Meskipun konsumsi makanan comfort food bisa saja merusak program diet dan kesehatan, banyak yang gak bisa lepas darinya. Nah, kira-kira apa sih alasan kenapa banyak orang yang gak bisa lepas dari makanan-makanan semacam ini saat stres?

Alasan di Balik Konsumsi Comfort Food Saat Suasana Hati Kacau

Ini beberapa alasan dari konsumsi makanan tertentu sebagai pelarian dari suasana hati yang kurang baik.

1.      Didominasi oleh Adanya Dorongan Emosional

Dilansir dari laman Kompas, kondisi emosional yang kuat membuat kita beralih ke makanan yang menenangkan supaya merasa aman dan terkendali. Beberapa penelitian mengungkapkan, makanan yang manis dan bertepung membuat tubuh memproduksi serotonin sehingga seseorang merasa lebih senang dan menurunkan hormon kortisol yang memicu stres.

source: istockphoto

Makanan tinggi karbohidrat juga dianggap bisa mengurangi perasaan tertekan, kecemasan dan rasa mudah tersinggung. Sedangkan makanan berlemak seperti daging dan keju memiliki efek mati rasa, yang membantu mengurangi respons emosional terhadap stres.

2.      Adanya Rasa Nostalgia

Alasan lain yang membuat comfort food begitu digemari adalah nilai nostalgia yang dimilikinya. Banyak orang punya kenangan tersendiri akan rasa dan aroma sebuah makanan tertentu. Hal tersebut sangat erat dengan kenangan dari masa kecil atau mengingatkan pada momen menyenangkan di masa yang sudah silam.

source: Pixabay

Ternyata memang ada hubungan yang kuat antara rasa beserta aroma makanan dengan momen yang pernah seseorang lewati. Dengan kata lain, aroma dan rasa makanan tersebut bisa membawa pada suatu kenangan atau nostalgia. Makanan bisa menghasilkan hal yang positif sehingga kamu merasa kembali pada memori masa lalu. Itulah sebabnya jika rindu suatu tempat, peristiwa, atau bahkan seseorang, kalian bisa mencari makanan tertentu yang mengingatkan pada mereka.

3.      Comfort Food Bisa Memberi Efek Meditasi

Gak cuma membawa pada sebuah kenangan, menghirup aroma dan makan makanan enak kesukaan kita juga bisa membuat rasa senang sekaligus relaksasi diri, lho. Biasanya sebagai bentuk penghargaan diri setelah bekerja keras atau meraih suatu pencapaian, kita akan merayakannya sambil makan enak. Pilihan makanan ini juga berlaku saat suasana hati sedang kurang baik, karena hal-hal seperti ini secara nggak langsung bisa bikin kamu merasa lebih tenang.

source: pixabay

Di samping itu, memang ada pilihan bahan konsumsi yang mampu memberikan efek meditasi secara khusus. Seperti contohnya minuman teh hijau atau teh herbal aromatik yang memang aromanya membuat kesan nyaman di tubuh. Kandungan flavonoid dalam teh hijau juga mampu menjaga kesehatan saraf otak.

4.      Sangat Mudah Mendapatkan Comfort Food

Industri dan bisnis kuliner pada saat ini sudah sangat berkembang, berbagai pilihan makanan pun semakin banyak tersedia. Terlebih lagi adanya sistem jasa delivery order secara online yang semakin mendukung akses mendapatkan suatu makanan meskipun di rumah saja. Hal tersebut tentunya membuat semakin mudahnya masyarakat saat ini mengakses comfort food yang mereka inginkan.

source: istockphoto

5.      Merasa Terpuaskan

Soal makanan, tentu saja banyak orang yang menjatuhkan pilihan pada makanan yang mengenyangkan, harga terjangkau, dan enak. Secara nggak langsung hal ini bisa sangat memuaskan perasaan seseorang, karena nggak perlu stres untuk mengeluarkan dana yang berlebihan. Efeknya, diri sendiri akan merasa lebih bahagia dan puas setelah mengonsumsi makanan yang seperti itu. Itu tadi alasan di balik konsumsi comfort food saat suasana hati sedang kurang baik. Meskipun begitu, tetap kontrol dan batasi konsumsi bahan-bahan yang bisa menggagalkan program diet kalian. Atau bisa pilih makanan penghilang stres yang sehat.