Nibble'S Guide

10 Kuliner Malam di Jogja, Mau yang Legendaris atau Kekinian?

by Anindita Budhi | January 08, 2023

10 Kuliner Malam di Jogja, Mau yang Legendaris atau Kekinian?

Makan malam apa di Jogja? Nggak usah pusing karena Jogja punya banyak sekali pilihan kuliner. Mau makanan tradisional, Jogja gudangnya. Mau makanan internasional, pilihannya juga beragam. 

Cari yang legendaris atau kekinian, semua ada! Sekarang tinggal pilihan kamu aja mau makan malam apa. Nih, Nibble kasi contekan daftar 10 kuliner malam di Jogja dari yang legendaris sampai kekinian.

1. Gule Satelit

Kelaperan tengah malam di Jogja? Jangan buru-buru masak mie instan! Dengan uang 20 ribuan, kamu udah bisa makan sepiring gule enak yang disajikan panas-panas. Gule Satelit namanya, jadi inceran anak muda, mereka yang baru pulang kerja, atau mau siap-siap masuk shift malam. 

Citarasa gule di sini cukup ringan. Kamu bisa pilih nasi gule campur atau dipisah. Mau pakai daging atau aneka jeroan? Bisa banget. Ada juga varian iga balungan, empuk lho dagingnya. Pas buat bikin hangat perut malam-malam. 

Photo source: @riderkulineran

Lokasi: Jl. Affandi Blok CT X No. 09, Yogyakarta

Jam buka: pukul 18.00-01.30

2. Sego Koyor Bu Parman

Kuliner malam legendaris di Jogja selain gudeg adalah Sego Koyor Bu Parman. Udah jualan sejak tahun 1968, kamu bisa menyantap sepiring koyor atau urat dan nasi putih. Koyor sapi ini dimasak bersama bumbu mirip gule, tetapi kuahnya tidak begitu kental meski sama-sama memakai santan. 

Tekstur koyor empuk, dipotong kecil-kecil sehingga mudah disantap. Kuahnya pun terasa gurih. Sepiring sego koyor makin sip ketika dilengkapi oseng labu siam, serta beberapa lauk pilihan, seperti telur, gorengan, ayam goreng, dan babat.

Photo source: @manganaknan

Lokasi: Jl. Brigjen Katamso No.111, Prawirodirjan, Gondomanan

Jam buka: pukul 22.00-04.00

3. Angkringan Pak Jabrik

Kuliner malam di Jogja yang terkenal tak lain adalah angkringan. Kamu bisa mampir ke deretan angkringan tak jauh dari Tugu Jogja, yaitu Angkringan Pak Jabrik. Dikenal juga dengan nama Angkringan KR karena berlokasi tepat depat Kantor Harian Kedaulatan Rakyat (KR), angkringan ini nyaris nggak pernah sepi pengunjung. Pilihan makanannya pun cukup banyak dan murah meriah lagi.

Varian nasi kucing misalnya, ada nasi kucing dengan lombok ijo, oseng usus, sambel tongkol, suwir ayam, nasi mercon kikil, nasi uduk, sampai nasi rica-rica. Belum lagi aneka sate dan gorengan yang berjejer rapi. 

Satu atau dua bungkus nasi kucing dengan lauk favorit plus teh anget, sempurna buat menghabiskan malam di Jogja. Oya, coba juga kopi jos yang tersohor itu, segelas kopi hitam, susu kental manis, ditambah arang panas yang mengebul. Nikmat!

Photo source: Fahmi Azhari

Lokasi: Jl. Pangeran Mangkubumi, Gowongan, Jetis

Jam buka: pukul 19.30-04.30

4. Tio Ciu Chinese Food Bang Sinyo

Suka Chinese food tapi khawatir kehalalannya? Tio Ciu Chinese Food Bang Sinyo merupakan salah satu kuliner malam di Jogja yang populer dengan masakan hotplate lho.

Dengan harga per porsi nggak sampe 50 ribuan, kamu udah bisa menyantap hotplate sedap dengan porsi melimpah. Apalagi pas hotplate baru mateng dan disajikan di atas meja, masih meletup-letup dan aromanya bikin nelen ludah.

Hotplate Cumi, Hotplate Udang, Hotplate Sapi, atau Hotplate Ayam, lezat banget dengan citarasa gurih, pedas, manis yang sempurna. Buat penyuka sayur, bisa juga pesan Hotplate Sayur ataupun Hotplate Kangkung. Sempurna buat temen makan nasi panas!

Photo source: @jajanyogya

Lokasi: Jl. Moses Gatotkaca No.16, Mrican, Caturtunggal

Jam buka: pukul 10.00–22.30

5. Burger Monalisa

Tau nggak di mana burger pertama di Jogja lahir? Bukan burger jaringan fast food internasional, melainkan Burger Monalisa. Hadir sejak tahun 1988, Burger Monalisa masih jadi kuliner malam legendaris di Jogja yang dicari pecinta kuliner. 

Buat kamu yang besar di Jogja atau pernah kuliah di sini, pasti pernah cicipi Burger Monalisa. Sering dibilang burger Jawa, burger ini punya kelezatan sederhana khas Jogja dengan daging lembut ditangkup roti, keduanya dibuat sendiri. 

Kekhasan Burger Monalisa ada pada saus mayones manis dan sedikit berempah. Mayones homemade inilah yang bikin pelanggan Burger Monalisa balik lagi dan lagi. Selain burger yang laris manis, di sini kamu juga bisa pesan spaghetti, pisang bakar, hot dog, kentang goreng, dan roti bakar. Murah meriah sesuai kantong mahasiswa tapi wueeennaaakk tenan!

Photo source: Buyung Wahyu

Lokasi: Jl. Persatuan, Senolowo, Sinduadi, Mlati, Sleman

Jam buka: pukul 17.00 - 22.00

6. Warung Demen - Ayam Cha Do Jo

Semua orang setuju Jogja itu surga kuliner malam murah meriah. Salah satunya Warung Demen yang lebih terkenal dengan nama menu favorit pelanggan, Ayam Cha Do Jo. Sebenernya, Ayam Cha Do Jo berisi ayam goreng tepung dengan siraman saus lezat racikan Warung Demen, plus sayuran, kerupuk, dan acar. Sausnya sendiri bercitarasa asam manis. 

Namun, Ayam Cha Do Jo mencuri perhatian karena ukuran ayam besar sehingga porsinya jumbo. Uniknya, harga seporsi Ayam Cha Do Jo nggak sampe 20 ribuan! Lalu, ada juga menu lain seperti Cap Cay, Fu Yung Hai, dan Nasi Goreng. Kapan lagi bisa makan enak dengan porsi melimpah tapi harga bersahabat?

Photo source: @dikotography

Lokasi: Jl. Brotowali, Nologaten, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman

Jam buka: pukul 17.30-23.00
 

7. TunQu Nangkring

Bosen dengan pizza beroti tebal, mampir deh ke TunQu Nangkring. Berbekal selembar uang Rp50.000 kamu udah bisa dapat satu loyang pizza berisi 8 slice. Tapi murah juga nggak berarti murahan lho. 

Topping pizzanya melimpah, tekstur crust-nya juga tipis dan sedikit chewy. Soal rasa bisa diadu deh dengan pizza ala resto. Di sini kamu juga bisa lihat langsung bagaimana pizza dimasak dengan tungku besar yang nangkring di meja dapur. 

Satu lagi, minuman es teh di TunQu Nangkring boleh refill lho. Biar makannya di pinggir jalan, kamu tetap bisa menyantap pizza sedap dan harga bersahabat bareng temen-temen. 

Photo source: @tunqunangkring_jogja

Lokasi: Jl. P. Mangkubumi, Gowongan, Jetis

Jam buka: pukul 16.30–23.00

8. Warunk Sushi 

Warunk Sushi Jogja jadi destinasi kuliner malam di Jogja yang terkenal lainnya. Pecinta sushi wajib banget cobain aneka sushi di sini karena rasa enak dan kualitas bahan segar yang terjaga. 

Konon chef Warunk Sushi jebolan chef hotel berbintang. Nggak heran kalau variasi menu yang disajikan berbeda dengan sushi kaki lima sejenis. Selain sushi favorit seperti Dargon Roll dan Chicken Teriyaki Roll, kamu juga bisa cobain Momo Yakitori. 

Yup, sate ala Jepang ini biasanya cuma ada di restoran all you can eat atau restoran Jepang. Namun, Warunk Sushi menyajikannya dengan aroma smokey yang menggoda dan ayamnya pun juicy banget. Jangan lupa pesen ocha yang bisa di-refill, termasuk esnya. Udah laper pengen langsung cicipin kan?

Photo source: @seneng_nongkrong

Lokasi: Jl. Bongso Ijoyo, Dabag, Condongcatur, Kec. Depok

Jam buka: pukul 16.30–23.00

9. Ketoprak Kuburan 

Namanya kok serem ya? Tenang, Ketoprak Kuburan dinamakan demikian karena awalnya sang empunya mangkal di depan Kuburan Kuncen. Namun, ketoprak yang disajikan ya ketoprak khas Jakarta pada umumnya. 

Soal rasa, banyak pelanggan bilang inilah tempat tepat untuk menikmati ketoprak Jakarta yang autentik. Dengan harga kurang dari 20 ribu, kamu bisa menyantap seporsi ketoprak komplit dengan telur rebus. 

Oya, jangan ragu buat pesen seberapa pedas ketoprak yang kamu inginkan. Tiga buah cabe aja udah sukses bikin lidah kebakar. Tapi bumbu kacangnya pun medok, tahunya lembut, dan sayuran pun terasa renyah. Apalagi, ditemenin lontong dan kerupuk, super enak!

Photo source: @ketoprakkuburan

Lokasi: Jl. HOS Cokroaminoto No.43a, Pakuncen, Wirobrajan

Jam buka: pukul 18.00-23.00

10. Sate Seafood Bakar Lima Ribu

Kuliner malam di Jogja yang terkenal terakhir adalah Sate Seafood Bakar Lima Ribu. Sempat viral di TikTok, sate seafood bakar ini mangkal di Alun-alun Kidul, tempat nongkrong favorit orang Jogja. 

Variasi satenya cukup banyak. Mulai dari aneka bakso seafood dalam berbagi bentuk, cumi, chikuwa dengan jamur enoki, daging shortplate yang melilit jamur enoki, hingga saikoro paprika. 

Keistimewaannya ada pada saus barbeque spesial buatan sendiri yang bikin rasa sate ini jadi luar biasa. Proses bakarnya pun atraktif banget sehingga mencuri perhatian siapa aja yang lagi nongkrong di Alun-alun Kidul. 

Datang lebih awal supaya nggak kebagian antrean panjang ya. Meskipun proses bakar satenya cukup bikin kamu harus bersabar, tetapi worth it kok karena rasanya enak dan beda dari sate seafood bakar sejenis. 

Photo source: @limaribu_sateseafoodbakar

Lokasi: Patehan, Kraton

Jam buka: pukul 16.00–22.30
 

Nibblers, udah berapa kali nelen ludah habis baca daftar kuliner malam di Jogja tadi? Mau tim kuliner legendaris atau kuliner kekinian, semuanya sama-sama enak. Langsung aja meluncur ke tempat incaranmu buat makan malam hari ini, yuk!