Food

Kenalan Sama 10 Makanan Khas Jakarta yang Sudah Mulai Langka

by Danang Lukmana | April 29, 2022

Kenalan Sama 10 Makanan Khas Jakarta yang Sudah Mulai Langka

Sering kalah populer dibanding kuliner lainnya, kali ini Nibble ingin ajak kalian kenalan sama makanan khas Jakarta yang sudah mulai langka. Suku Betawi sebagai pemukim wilayah Jakarta dan sekitarnya juga menghasilkan banyak makanan khas yang enak lho. Akan tetapi seiring pembangunan Jakarta yang sangat pesat, turut meminggirkan juga beberapa makanan khasnya. Banyak dari makanan tersebut hanya ditemukan saat acara hajatan ataupun festival budaya khusus yang sengaja dibuat.

Supaya gak makin tergerus dan ditinggalkan, berikut ini makanan khas Jakarta yang sudah mulai langka tapi wajib dijaga.

1. Sayur Besan

Source: @kuliner_with_mark

Sesuai namanya, sayur besan akan tersaji dalam rangkaian acara pernikahan masyarakat Betawi sebagai perekat hubungan keluarga. Dikutip dari Etnis dan Kompas, sayur ini akan dimasak dan dihantarkan pihak keluarga perempuan kepada keluarga mempelai lelaki. Oleh karena hanya ada saat acara pernikahan adat saja, makanya sayur ini jadi makanan khas Jakarta yang saat ini sudah mulai langka.

Sayur ini mirip seperti lodeh, yakni aneka sayuran yang dimasak dalam kuah santan, tapi ada ebi atau udang kering yang membuatnya lebih gurih. Selain itu ada juga bahan isiannya yang tergolong susah dicari, yakni bagian dari pohon tebu muda yang disebut terubuk. Dengan bahan yang agak khusus tersebut, semakin sulit menemukan sayur ini sebagai makanan sehari-hari. 

2. Sayur Babanci

Source: @ameli.rizky

Ada satu jenis sayur lainnya nih yang termasuk makanan khas Betawi Jakarta yang benar-benar sudah mulai langka, yakni sayur babanci. Nama unik babanci di dalam makanan ini sendiri punya banyak versi nih Nibblers.

Ada yang mengatakan bahwa nama babanci sendiri merupakan akronim dari babah dan cici khas panggilan masyarakat Tionghoa yang konon membuat hidangan ini pertama kali. Namun dalam versi lainnya, hidangan ini sangat membingungkan entah soto, sayur, kare, atau gulai yang kurang begitu jelas. Karena gak jelasnya konsep tersebut, makanan ini disebut seperti banci. 

Meskipun begitu, dalam semangkuk sayur babanci kamu bisa merasakan paduan cita rasa bumbu dan rempah yang sangat kaya. Sayur ini dimasak dengan mencampurkan kaldu daging, parutan kelapa sangrai, belasan jenis bumbu rempah, santan, hingga air kelapa muda. Rasanya disebut mirip lontong cap go meh, tapi lebih intens lagi rasanya karena bumbunya jauh lebih banyak. 

3.Bubur Ase

Source: @ronisuwarno

Makanan khas Jakarta atau suku Betawi lainnya yang sudah mulai langka saat ini adalah bubur ase. Mendengar nama bubur ase saja mungkin banyak warga Jakarta sendiri yang gak tau akan kuliner satu ini. Bubur yang satu ini bisa dibilang sudah sangat langka dan cukup sulit menemukan penjualnya.

Berbeda dengan bubur ayam yang disiram kuah kaldu kuning, Bubur Ase justru menggunakan kuah semur yang berwarna cokelat. Isian topping lainnya ada daging sapi semur, kentang, teri jengki, sambal, dan asinan sayur yang asam segar. Dan nama bubur ase sendiri memang menggambarkan tiga komponen utamanya yakni bubur nasi, asinan, dan semur.

4. Pucung Gabus

Source: @menufavorite

Selanjutnya makanan khas Betawi Jakarta lainnya yang sudah mulai langka dijumpai adalah pucung gabus. Nama makanan ini sudah menggambarkan dua jenis bahan utama dari sajian ini, yakni pucung alias kluwak dan ikan gabus. Sudah bisa dibayangkan kalau penggunaan kluwak atau pucung membuat sajian ini berkuah hitam seperti rawon daging.

Tapi meskipun sama-sama hitam seperti rawon, sajian ini lebih pekat bumbu serta kuahnya. Daging ikan gabus yang juga makin jarang di pasaran juga membuat makanan ini semakin sulit ditemukan. Umumnya kamu bisa menjumpai sajian ini dalam acara-acara hajatan adat maupun rumah makan khusus Betawi.

5. Pecak

Source: @tangsel.life

Kuliner khas Betawi yang menggunakan bahan ikan air tawar lainnya adalah ikan kuah pecak. Meskipun hanya dijumpai di rumah makan khusus Betawi, tapi dijamin bisa jatuh cinta deh sama sajian satu ini. Cita rasa pedas, gurih, asin, sekaligus asam, benar-benar pas dinikmati dengan ikan air tawar gorengnya. 

Ikan air tawar yang sering digunakan umumnya adalah gurami, ikan mas, mujair, lele, hingga gabus. Bumbu pecaknya terbuat dari ulekan cabai rawit, cabai merah, bawang merah & putih, kencur, jahe, hingga perasan air jeruk limau atau asam Jawa. Racikan bumbu tersebut kemudian dimasak menjadi sedikit berkuah lalu disiram ke atas ikan gorengnya.

6. Nasi Ulam

Source: Istockphoto

Sering kalah populer dibandingkan nasi uduk, sebetulnya ada juga menu nasi lainnya khas Betawi yang enak, yaitu nasi ulam. Karena kalah populer tersebut, menjadikan nasi ulam bisa dianggap sebagai makanan khas Jakarta yang sudah mulai langka juga nih. Sajian ini memang gak menyertakan nasi berbumbu gurih seperti uduk, tapi dijamin tetap memuaskan deh.Nasi ulam merupakan nasi putih biasa yang dimasak dengan cara diaron menggunakan alat masak tradisional. 

Ada dua versi, yakni nasi ulam basah (berkuah semur) yang berasal dari Jakarta Utara dan Pusat, serta nasi ulam dengan lauk kering dari Jakarta Selatan. Umumnya nasi ini dicampur lalapan daun kemangi, timun, sambal, dan ditaburi bubuk kacang tanah tumbuk, atau bisa juga serundeng kelapa. Selanjutnya lauk pauknya bisa kamu pilih sendiri seperti dendeng, telur dadar, perkedel, gorengan, semur, dan emping.

7. Kerak Telor

Source: Pixabay

Jika disuruh menyebut salah satu makanan khas Betawi Jakarta yang paling ikonik tapi sudah mulai langka, maka kerak telor jawabannya. Makanan satu ini memang bukan makanan rumahan, sehingga hanya bisa dijumpai pada penjual khusus. Saking ikoniknya, makanan ini sering disamakan seperti pancake gurih bahkan pizza khas Betawi.

Makanan ini terbuat dari campuran beras ketan putih yang dimasak bersama telur bebek atau ayam, kemudian dibalik dan dibiarkan hingga matang berkerak. Selain itu bagian atas kerak telor juga diberi taburan serundeng kelapa dan bawang goreng. Soal rasa, bisa dibilang campuran antara legit dan gurih.

8. Laksa Betawi

Source: @ivanmarchius

Bagi yang belum familiar, mungkin lebih mengenal laksa sebagai kuliner khas Melayu, baik di Sumatera maupun negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Tapi jika laksa khas Melayu cenderung berkuah merah, maka laksa dari Betawi lebih cenderung kuning. Sekilas juga mirip dengan laksa Bogor, tapi dari Betawi ini dilengkapi udang rebon kering yang bikin kuahnya makin gurih.

Isi dari Laksa Betawi ini, adalah bihun, daun kemangi, telur, perkedel, dan juga daun kucai. Ada juga isi ketupat, tauge, telur rebus, tahu, udang, hingga ayam suwir. Terkadang ada juga yang mencampurkannya dengan semur daging maupun semur telur supaya lebih mantap.

9. Es Selendang Mayang

Source: Istockphoto

Mungkin bagi Nibblers yang gak tinggal di Jakarta akan kesulitan untuk mendapatkan minuman segar bernama es selendang mayang ini. Bahkan di Jakarta sendiri sudah cukup jarang ditemukan sajian minuman dingin khas Betawi ini. Minuman ini sudah dikenal sejak tahun 1940-an, dengan rasa manis, sedikit gurih bersantan, dan ada isian yang kenyal.

Isiannya ini terbuat dari irisan kue kenyal warna-warni yang terbuat dari adonan tepung hunkwe. Warnanya yang terdiri dari merah, putih, dan hijau memang mengingatkan akan selendang para penari tradisional Betawi. Sedangkan kata mayang sendiri merujuk pada bentuknya yang kenyal dan manis.

10. Kue Rangi

Source: @duo_genbun

Kue rangi jadi makanan ringan atau camilan khas Jakarta yang benar-benar sudah mulai langka saat ini. Tergerus jajanan manis lainnya yang lebih modern, penjual kue tradisional ini makin sulit saja dijumpai. Padahal zaman dahulu pedagangnya hampir tiap sore bisa dijumpai secara berkeliling atau mangkal di tempat tertentu.

Selayaknya jajanan tradisional, hidangan ini berbahan sederhana. Bahan pembuatan kue ini adalah tepung sagu dicampur parutan kelapa, garam, serta gula merah sebagai sausnya. Adonan tersebut akan dipanggang dalam cetakan kue khusus hingga matang dan disiram kuah gula merah kental.

Itu tadi 10 makanan khas Betawi Jakarta yang sudah mulai langka dan susah ditemui. Kalau kamu tinggal di Jakarta dan sekitarnya, makanan mana saja nih yang masih mudah dijumpai?