Reviews

Strategi Marketing Restoran dengan Social Media

by Atalya Anggraini | December 21, 2018

Strategi Marketing Restoran dengan Social Media
Di dunia digital seperti saat ini, social media sudah sepatutnya menjadi strategi marketing restoran yang harus dijalankan. Banyak sekali manfaat yang akan Anda dapatkan jika menerapkan strategi marketing restoran melalui social media dengan tepat. Anda bisa menarik perhatian pangsa pasar potensial yang penasaran dengan restoran Anda menjadi pelanggan setia asalkan Anda rutin melakukan evaluasi mengenai demographic pelanggan Anda, mengembangkan strategi dalam menyusun konten media, serta meninjau interaksi para customer di social media milik restoran Anda. Jika Anda masih bingung bagaimana cara memaksimalkan marketing restoran di social media, mari simak penjelasan kami lebih lanjut berikut ini.  

Strategi Marketing Restoran di Social Media

Jika Anda memilih untuk berinteraksi dengan pelanggan Anda di social media, pastikan Anda memiliki strategi yang baik. Strategi ini akan membantu Anda membagikan konten yang positif dan berhubungan dengan restoran Anda. Sehingga Anda tidak sembarangan membagikan konten yang tidak profesional ke pelanggan Anda di social media. Kalau ini sampai terjadi, Anda akan kehilangan kesempatan emas untuk menarik pelanggan. Anda bisa menyusun strategi marketing restoran di social media sebelum, selama, atau sesudah Anda memutuskan untuk menggunakan jenis social media apa yang akan Anda gunakan. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyusun strategi marketing restoran di social media, yaitu:   A. Tone of voice Saat berinteraksi dengan pelanggan di social media, Anda perlu memutuskan gaya bahasa apa yang akan Anda gunakan, apakah itu formal atau casual. Tentunya, gaya bahasa yang Anda pilih harus mencerminkan nilai-nilai yang dipegang oleh restoran Anda.   B. Responsif Anda juga harus mempertimbangkan seberapa lama waktu yang pelanggan butuhkan untuk menerima balasan dari Anda di social media, baik itu dalam bentuk komentar, direct message, atau tweet. Meskipun Anda sering memeriksa social media, sebaiknya balas semua komentar dan pertanyaan dalam rentang waktu yang konsisten. Umumnya normal untuk membalas interaksi pelanggan dalam beberapa jam sampai satu hari.   3. Konten Saat Anda ingin membagikan informasi di social media, pilihlah konten yang berhubungan dengan restoran Anda. Dengan membagikan konten yang inspiratif dan tidak mudah dilupakan, pelanggan akan terus mengikuti social media Anda serta berinteraksi secara aktif.  

Social Media Terbaik untuk Marketing Restoran

1. Situs Pencari Restoran

Jika Anda tidak tahu harus dari mana memulai marketing restoran di social media, Anda bisa mendaftarkan restoran Anda di situs pencari restoran, seperti Nibble, Zomato, atau situs lainnya. Situs-situs tersebut didesain untuk memuaskan pelanggan yang ingin memberi ulasan tentang restoran yang pernah mereka kunjungi. Tidak jarang, para pecinta kuliner juga mengandalkan ulasan dan rating restoran yang terdapat di situs tersebut sebelum memutuskan untuk makan di suatu tempat. Oleh karena itu, berikanlah selalu pelayanan terbaik untuk semua pelanggan yang datang ke restoran Anda karena ulasan positif dari pelanggan akan memberikan dampak besar pada restoran Anda. Jangan lupa juga untuk menyertakan data-data penting di situs-situs tersebut, seperti alamat, jam operasional, telepon, dan fasilitas spesial yang Anda tawarkan di restoran Anda. Berikut beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk mendapatkan ulasan positif di situs pencari restoran: 1. Tempatkan table banner dari situs pencari restoran dan minta pelanggan Anda meninggalkan ulasan di situs tersebut. 2. Berikan respon yang informatif dan profesional pada setiap ulasan, baik itu negatif atau positif, yang Anda dapatkan di situs tersebut. 3. Pastikan informasi mengenai restoran Anda di situs tersebut sudah up-to-date. 4. Berikan diskon khusus pada pelanggan yang telah memberi ulasan di situs pencari restoran tersebut.  

2. Facebook

Facebook adalah social media dengan jumlah pengguna terbesar di dunia. Itu artinya, Anda harus memanfaatkan Facebook untuk marketing restoran Anda. Pastikan profile Facebook Anda memuat berbagai informasi penting, seperti: 1. Alamat dan direction 2. Jam operasional 3. Rating dan ulasan 4. Isi bagian “About” tentang sejarah, goals, dan values restoran Anda. 5. Link menuju website restoran Anda 6. Event yang akan datang di restoran Anda Gunakan Facebook untuk membagikan foto, video, dan link yang berkaitan dengan restoran Anda. Platform social media ini juga memiliki fitur Facebook Live yang memudahkan Anda melakukan streaming video. Fitur ini bisa Anda manfaatkan untuk menyingkap behind the scene restoran Anda, sesi tanya jawab dengan koki atau bartender, atau demo memasak. Selain itu, Anda bisa mengiklankan konten Anda dengan Facebook Ads. Anda bisa menyesuaikan demographic target market iklan Anda sehingga akan semakin banyak orang yang bisa Anda jangkau di social media.  

3. Instagram

Di Instagram ada lebih dari 310 juta post yang menggunakan tagar #food dan 34,9 juta post dengan tagar #drinks. Hal ini bisa diartikan ada banyak orang yang senang membagikan foto makanan dan minumannya di social media yang satu ini. Berhubung Instagram adalah tempat paling sempurna untuk membagikan foto dan video, Anda bisa mengambil kesempatan ini untuk memamerkan menu dan suasana restoran Anda yang fotogenik. Salah satu cara terbaik untuk memaksimalkan Instagram sebagai alat marketing restoran Anda adalah dengan mengumpulkan konten user-generated. Anda bisa melakukannya dengan cara meminta pelanggan menggunakan tagar tertentu atau meminta mereka untuk memberi tag akun Instagram Anda saat mereka membagikan foto atau video yang berkaitan dengan restoran Anda. Untuk menghargai pelanggan, Anda juga bisa melakukan repost foto di akun Instagram Anda, tapi jangan lupa untuk meminta ijin terlebih dahulu, serta memberi credit pada foto tersebut. Konten user-generated ini juga sering dimanfaatkan para pelaku bisnis restoran dengan cara mengundang food bloggers ternama mencicipi berbagai hidangan spesial di restorannya. Lalu food bloggers akan diminta untuk memberi ulasan tentang restoran tersebut di akun Instagram mereka. Meski konten user-generated sangat penting, Anda tidak boleh menggantungkan diri pada konten jenis tersebut karena Anda tidak bisa mengontrol kualitas dan ulasan yang diberikan pelanggan di Instagram. Maka dari itu, Anda harus memanfaatkan fitur-fitur di Instagram lainnya, seperti:   A. Instagram Stories Ukuran gambar dan video yang dibagikan melalui Instagram stories jauh lebih besar daripada ukuran konten yang ada di Instagram feed. Namun, konten Instagram stories hanya bertahan dalam waktu 24 jam saja, kecuali jika Anda memberi highlight pada konten Instagram stories yang Anda buat. Berhubung waktu penayangannya sangat singkat, banyak pemilik bisnis membagikan konten yang informal di Instagram stories. Jika Anda mau menggunakan fitur ini, tambahkan sticker, gif, dan teks ke foto dan video yang hendak dipost agar terlihat lebih menarik.   B. Iklan Sponsor Sama seperti Facebook, Anda dapat menganggarkan sejumlah dana untuk keperluan biaya iklan di Instagram. Anda bisa menentukan demographic market yang sesuai dengan target restoran Anda.   C. Tawarkan Desain Restoran yang Instagrammable Beberapa tahun belakangan ini, “Instagrammable” telah menjadi kata sifat yang digunakan para pengguna Instagram. Agar menarik perhatian para pengguna Instagram, buat interior restoran yang Instagrammable, artinya desain dan konsep yang digunakan harus trendy, indah, dan keren untuk menjadi backdrop buat pelanggan yang suka foto-foto. Saat pelanggan Anda membagikan foto restoran ke akun Instagram mereka, bukan tidak mungkin teman-temannya juga akan tertarik dan penasaran dengan restoran Anda.  

4. Twitter

Twitter dapat menjadi platform social media yang tepat untuk marketing restoran Anda jika ingin membagikan informasi yang sifatnya real time. Misalnya, Anda bisa memberikan pengumuman tentang lokasi food truck Anda sekarang.  

5. Google My Business

Anda juga bisa mendaftarkan restoran Anda di Google My Business. Berikan informasi penting, seperti nomor telepon, ulasan, alamat, dan data lainnya. Platform ini juga akan memberikan location pin restoran Anda di Google Maps. Ini artinya, pelanggan bisa lebih mudah menemukan lokasi restoran Anda.   Jadi dari kelima jenis platform social media yang sudah kita jelaskan, jenis mana saja yang sudah Anda gunakan untuk marketing restoran Anda? Jika Anda belum memulai marketing restoran di social media, tunggu apalagi, ayo mulai sekarang.   Photo source: Pixabay