Healthy Foodie

7 Jenis Kerang yang Aman Dikonsumsi, Bebas Rasa Khawatir!

by Finna Zephyrine | July 20, 2021

7 Jenis Kerang yang Aman Dikonsumsi, Bebas Rasa Khawatir!
Berbagai jenis kerang memang mudah ditemukan waktu berkunjung ke warung seafood. Dimasak asam manis, saus padang, bumbu kuning … rasanya nggak ada habisnya kalau membahas nikmatnya makanan laut yang satu ini.

Photo source: Pixabay

Meskipun nikmat, kamu sebaiknya mengenali apa saja jenis kerang yg aman dikonsumsi. Sebab, menurut WebMD, kerang bisa saja terkontaminasi bakteri yang bisa berbahaya bagi tubuh. Efeknya bisa muncul sekitar 4 – 8 jam setelah konsumsi dan berupa mual, muntah, diare, dan kram perut. Untuk menghindari hal tersebut, kamu sepertinya harus mengenali jenis kerang yang boleh dimakan dan bersahabat bagi tubuh.

1.      Kerang Darah

Photo source: Pixabay

Kerang ini mudah ditemukan di hampir semua tempat. Namanya kerang darah karena dagingnya mengeluarkan cairan oranye kemerahan sebelum dimasak. Warna unik tersebut ternyata tanda bahwa kerang darah memiliki hemoglobin dan zat besi yang baik bagi tubuh. Kerang darah boleh direbus dengan jahe dan garam untuk menghindari amis. Untuk melengkapi, makan dengan mencelupkannya ke saus atau sambal terlebih dahulu.

2.      Kerang Tiram

Photo source: Pixabay

Kerang tiram dikenal juga sebagai oyster yang biasa dipakai sebagai bahan dasar saus tiram. Cangkangnya keras dengan bentuk yang sedikit bergelombang. Di dalam kandungannya, terdapat vitamin A dan B12, membuat kerang ini baik dikonsumsi. Jenis kerang dengan cangkang berkapur ini serigng kali disajikan di atas cangkangnya.

3.      Kerang Hijau

Photo source: Pixabay

Seperti namanya, kerang ini memiliki cangkang berwarna hijau dan berbentuk pipih panjang. Kerang hijau adalah kerang yang mudah ditemukan. Bahkan bukan hanya di warung makan seafood, terkadang ada penjual makanan keliling yang menjual kerang hijau bumbu kuning.

4.      Kerang Bulu

Photo source: Pixabay

Sekilas, kerang bulu mirip dengan kerang darah. Tapi kalau diperhatikan, ada bulu halus berwarna hitam di cangkangnya. Untuk menghilangkan bulu tersebut, kerang harus direbus dan dicuci sebelum bisa diolah menjadi masakan.

5.      Kerang Bambu

Photo source: Pixabay

Bentuknya yang mirip bambu membuat kerang ini berpenampilan menarik. Dagingnya putih menyerupai daging udang kupas yang memiliki rasa gurih dan manis. Sayangnya, hanya daerah tertentu seperti Jawa Timur dan Madura yang bisa menemukan kerang bambu dengan mudah. Soalnya, jenis kerang ini cukup langka di daerah lain.

6.      Kerang Simping

Photo source: Pixabay

Kamu mungkin mengenali kerang simping dari cangkangnya yang berwarna putih halus karena sering digunakan sebagai bahan kerajinan. Tapi, dagingnya pun aman untuk dimakan bahkan dalam keadaan mentah. Kerang ini merupakan salah satu jenis yang tidak memiliki endapan di dalamnya sehingga daging cenderung bersih.

7.      Kerang Macan

Photo source: Pixabay

Cangkang kerang ini lebih mirip dengan keong dengan motif seperti macan. Bukan cuma di Indonesia, jenis kerang macan juga digunakan pada sajian mewah di Eropa, lo! Karena banyak ditemukan di perairan dekat Jakarta, kerang macan sekarang banyak diekspor ke luar negeri. Di habitatnya, berbagai jenis kerang berada dekat dengan dasar perairan sehingga dekat dengan endapan kotoran. Inilah yang membuatnya jadi salah satu seafood berbahaya. Sebenernya gampang untuk menghindari efek buruknya, kamu bisa mencuci dan merebus kerang sebelum memasaknya.

Mencuci dan Memasak Kerang

Cara mencuci yang aman adalah dengan merendamnya terlebih dahulu, kemudian bilas. Saat akan memasak, usahakan masukkan bumbu atau saus terlebih dahulu. Ini untuk menghindari kerang mengeluarkan cairan dari dalam tubuhnya yang bisa jadi sudah terkontaminasi.

Photo source: Pixabay

Bahkan, saat memakan jenis kerang yang berkualitas dan diolah dengan baik pun kamu masih bisa merasakan sedikit pusing. Makan secukupnya akan menghindari kamu dari efek nggak enak setelah makan seafood. Ada alasan kenapa resto seafood selalu menyediakan kerang dalam jumlah banyak. Sering kali, sistem yang digunakan adalah beli kiloan. Makanya makan seafood memang lebih nikmat bareng temen-temen atau keluarga, ya!