Food

Menikmati Roti Bagelen Khas Purworejo yang Bersejarah

by Danang Lukmana | October 18, 2021

Menikmati Roti Bagelen Khas Purworejo yang Bersejarah
Roti bagelen, kalian sudah pernah mencicipi jenis roti yang satu ini belum? Roti dengan tekstur garing ini punya cita rasa yang gurih dan manis, sehingga cocok banget deh buat jadi teman menikmati kopi atau teh hangat. Tekstur kering yang crunchy bikin sensasi tersendiri dalam menikmati sajian camilan ringan ini. Makanan ini sangat mudah kok ditemukan di berbagai wilayah Jawa Tengah, khususnya di toko oleh-oleh. Bahan baku utama pembuatan bagelen adalah roti yang berbentuk bundar maupun panjang dan kemudian dibelah menjadi dua bagian. Kemudian setelah itu diolesi dengan mentega berwarna putih kekuningan di bagian tengahnya. Nah, mentega yang disebut roomboter ini yang membuat cita rasa dari bagelen menjadi khas karena harum, gurih, asin, dan sekaligus manis. Roti bagelen yang unik dan khas ini punya fakta sejarah unik di baliknya lho. Apa saja sih sejarahnya di balik roti ini? Yuk simak penjelasannya!

1.      Roti Bagelen Terinspirasi dari “Warmbollen” Khas Negeri Belanda

Gak bisa kita mungkiri, kalau membicarakan kuliner jenis roti-rotian tradisional, pasti ada hubungannya dengan sejarah kuliner Belanda di negeri ini. Ya.. roti bukanlah makanan umum yang dikenal nenek moyang bangsa kita sebelum kedatangan orang Eropa, khususnya Belanda. Perjumpaan dua budaya antara Nusantara dengan budaya negeri kincir angin ini juga menciptakan variasi kuliner roti bernama “warmbollen”.

source: @joel.lina

Warmbollen sendiri merupakan jenis roti basah yang dilengkapi isian buttercream atau bahasa Belandanya roomboter. Inilah cikal bakal lahirnya jenis roti bagelen, sebagai roti yang sangat mirip warmbollen lengkap dengan olesan roomboter tersebut. Bedanya hanya pada teksturnya saja, di mana bagelen lebih garing.

2.      “Bagelen” adalah Nama Desa di Purworejo

Sebutan “Bagelen” ternyata bukan berasal dari nama atau bahasa Belanda, tapi dari nama sebuah desa di wilayah Purworejo, Jawa Tengah. Banyak sumber yang mengklaim bahwa bagelen dalam penamaan makanan ini memang berasal dari nama desa tersebut. Hal ini berdasarkan bungkus roti yang bertuliskan “bagelen biscuita” yang ada di mulai eksis di wilayah sekitaran Purworejo sejak 1906.

source: @abadibagelen

Dahulunya, masyarakat Desa Bagelen di Purworejo ini memang banyak yang membuat dan menjual roti kering, sehingga orang mengenal nama sajian ini dengan sebutan roti "bagelen". Ternyata sajian roti kering tersebut sangat sukses dan disukai masyarakat luas, khususnya di Pulau Jawa.

3.      Tercipta untuk Mencegah Roti Berjamur

Seperti kita tahu, roti bukanlah makanan pokok masyarakat kita sehingga sering dianggap sebagai barang “mewah”, terlebih bagi masyarakat pedesaan. Oleh karena itu, banyak masyarakat saat itu yang mencari cara untuk bisa menikmati roti lebih lama dengan cara diawetkan.

source: @valerianyudith

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menyiasati roti berjamur adalah dengan mengubahnya menjadi roti kering. Semula, roti kering ini adalah cara masyarakat desa setempat mencegah roti supaya gak terbuang percuma akibat berjamur. Jadi, sebelum roti berjamur, mereka akan buru-buru mengeringkannya dengan cara dipanggang ulang atau dijemur.

4.      Populer Sampai ke Jawa Barat

Kepopuleren bagelen ternyata gak hanya di sekitaran Jawa Tengah saja, tapi menyebar juga hingga Jawa Barat. Ini terbukti dengan adanya sebuah pabrik bagelen dengan merek “Abadi” yang berlokasi di Garut, Jawa Barat, dan berdiri sejak 1947.

source: @aryjoanita

Dilansir dari laman ABADI Bagelen, pada awalnya, toko roti ini hanya menjual beberapa jenis roti dan kue-kue tradisional, barulah pada tahun 1964 ikut memproduksi bagelen yang legendaris itu. Tiga tahun kemudian di tahun 1967, ABADI Bagelen memindahkan pusat produksinya ke Bandung kota yang lebih besar dan berkembang dari Garut. Pada tahun 1977, toko roti ini akhirnya membuka outlet-nya sendiri di Jalan Purnawarman 49 Bandung, Jawa Barat, Indonesia.

5.      Roti Bagelen Saat Ini Dibuat Lebih Menarik

source: @abadibagelen

Mengikuti perkembangan zaman, roti bagelen akhirnya juga berevolusi dengan tampilan lebih menarik di mata calon konsumen. Jika resep aslinya hanya dilengkapi olesan roomboter dengan gula, saat ini tersedia dengan topping taburan keju, meises, cokelat, selai buah, dan lain sebagainya. Tentunya variasi tersebut tetap membuatnya nikmat tanpa kehilangan ciri khas aslinya. Nah, itu tadi kisah sejarah mengenai roti bagelen yang ternyata khas Purworejo, Jawa Tengah. Kalian suka nggak nih menikmati sajian roti kering yang satu ini?