Food

Sejarah Burger yang Jadi Makanan Paling Favorit di Dunia

by Danang Lukmana | March 22, 2022

Sejarah Burger yang Jadi Makanan Paling Favorit di Dunia

Yuk cari tahu asal-usul dan sejarah burger sampai jadi makanan populer di dunia seperti sekarang. Makanan yang diklaim berasal dari Negeri Paman Sam, Amerika Serikat, ini memang jadi salah satu sajian paling dikenal di seluruh dunia. Di balik popularitasnya saat ini, ternyata ada sejarah panjang sampai terciptanya hidangan daging yang bertangkup roti satu ini.

Satu porsi burger memang terlihat sangat sederhana untuk disajikan, berupa setangkup roti diisi sepotong patty daging lalu diberi saus pelengkap. Penyajiannya yang simpel dan mudah tersebut, membuat burger jadi pilihan makanan cepat saji yang bisa dibawa ke mana-mana. Cita-rasanya yang super gurih berlemak, membuatnya jadi meraih banyak penggemar di seluruh dunia. 

Inovasi kelezatan burger juga semakin beragam dengan bermacam kualitas daging patty yang digunakan sebagai isiannya. Gak sedikit juga yang menambahkan tambahan isi telur, keju leleh, lembaran bacon, hingga sayuran atau acar. Tekstur roti bun yang padat namun lembut serta extra saus pelengkap, menjadi kunci kelezatannya.

Sejarah dan Asal-Usul Burger 

Popularitas burger ternyata gak datang begitu saja nih, karena terdapat sejarah panjang sampai terciptanya sajian satu ini. Dikutip dari Food and Wine, terdapat perjalanan sejarah Panjang berabad silam yang membuat terciptanya hidangan populer ini. Berikut perjalanan sejarahnya:

Berasal dari Era Romawi

Source: Istockphoto

Beberapa catatan sejarah menyebutkan bahwa sajian yang serupa dengan burger sudah pernah hadir di masa peradaban Romawi. Tepatnya pada abad ke-1 Masehi, yang saat itu hidangan satu ini mempunyai nama sebagai Isicia Omentata.

Sajian Isicia Omentata ini masih cukup sederhana berupa cincangan atau gilingan daging halus yang ditambahkan beberapa kacang-kacangan seperti kacang pohon pinus. Supaya rasanya lebih kuat, daging ini dibumbui dengan lada, anggur wine, serta bumbu perasa lainnya.

Dibawa Oleh Bangsa Mongol

Dilansir dari Seriouseats, teori lainnya tentang asal-usul burger dibawa oleh tradisi Bangsa Mongol pada abad ke 13 Masehi. Beberapa sumber menyebutkan bahwa tradisi prajurit Mongol pada masa itu adalah membawa perbekalan daging sapi mentah yang disimpan di bawah sadel atau pelana kuda. Karena terhimpit di antara pelana kuda tersebut, dagingnya jadi pipih bahkan lumat ketika hendak disantap.

Source: Istockphoto

Kemudian hidangan daging dari Bangsa Mongol ini terbawa sampai ke Rusia, sehingga menjadi sajian baru bernama steak tartare. Steak tartar sendiri terbuat dari olahan daging sapi mentah yang dicincang lalu dibumbui. Selang beberapa tahun kemudian, para pelaut membawa daging ini ke pelabuhan Hamburg di Jerman. 

Dari Pelabuhan Hamburg ini, akhirnya rakyat Jerman memutuskan untuk membentuknya menjadi steak yang khas tersendiri. Sajian daging khas masyarakat Utara Jerman ini lalu dinamai Hamburg steak. Nama Hamburger sendiri konon tercipta dari sini yang diambil dari sajian ala Kota Hamburg ini yang akhirnya tersebar sampai Inggris dan Amerika Serikat. 

Hamburger Steak Sampai ke Amerika Serikat

Source: Istockphoto

Pada akhir abad ke 19, Hamburger Steak ini menjadi populer di banyak menu restoran sekitaran pelabuhan New York, Amerika Serikat. Delmonico's Restaurant yang buka sejak tahun 1873, menjadi salah satu resto yang mengandalkan menu sajian steak ala Hamburg ini. Sajiannya ini berisi patty goreng yang terbuat dari daging cincang, bawang, dan bumbu.

Pada tahun 1885, muncul sebuah restoran bernama The Menches Brothers yang awalnya menyajikan sandwich. Ketika restoran ini mengalami krisis pasokan daging utuh untuk sandwich-nya, mereka akhirnya berkreasi dengan sajian daging cincang. Sajian daging cincang yang ditangkup roti untuk sandwich ini akhirnya jadi cikal bakal hamburger modern saat ini.

Akan tetapi sejarah burger yang sengaja dibuat dengan dua buah roti dan daging yang diselipkan ini baru dikreasikan oleh Louis Lassen. Kreasi dari Lassen ini dibuat pada tahun 1900 yang tercatat pada The United States Library of Congress. Menu ini dianggap sebagai menu penyempurnaan dari The Menches Brothers sebelumnya.

Bedanya Burger dan Hamburger

Seiring popularitasnya yang semakin mendunia, akhirnya terdapat bermacam istilah yang menyebar. Beberapa pihak masih mempertahankan penggunaan kata hamburger, namun populer juga istilah yang lebih singkat yakni burger. Berikut bedanya makna antara burger dan hamburger dikenal saat ini.

Sesuai yang sudah disebutkan dalam sejarah asal-usulnya, istilah hamburger jelas berasal dari sajian Hamburger steak ala Jerman. Kebiasaan orang Jerman memang menamai suatu sajian makanan dari sebutan orang-orang di kota asalnya. Sebut saja sosis khas Frankfurt yang dinamai Frankfurter, maupun sosis khas kota Wina yang disebut Wiener.

Source: Istockphoto

Pada awalnya sajian hamburger memang sederhana, berupa daging sapi cincang yang disajikan roti bun nya. Namun seiring popularitasnya, berkembang juga hamburger yang terbuat dari bermacam daging dan tambahan bahan lainnya. Nah, untuk membedakan bermacam variasi sekaligus memudahkan dalam pemasarannya, akhirnya banyak yang menyingkatnya jadi hanya “burger” saja. 

Jadi secara garis besar, istilah hamburger merupakan sebutan dasar bagi hidangan roti bun yang berisi isian patty daging cincang. Sedangkan burger lebih untuk memudahkan dalam promosi pemasarannya dan punya banyak variasi isian. Isian burger lebih variatif seperti cheeseburger, chicken burger, fish burger, hingga veggies burger. 

Nah, itu dia sejarah asal-usul burger hingga populer sampai saat ini. Ternyata memang sajian nikmat dan populer ini punya sejarah yang sangat panjang jika ditarik jauh ke belakang. Tapi daripada pusing memikirkan sejarah asal-usulnya, langsung saja kunjungi burgerbar terdekat di Jaksel atau pesan burger di Jakarta favorit kalian!